==== DNS Server ====
Pada dasarnya, konfigurasi baik langsung maupun melalui VirtualBox (VB) adalah sama. Berikut ini penjelassannya :
DNS Server atau Domain Name System adalah sistem penamaan domain yang mentranslasikan domain (nama host) ke IP address dan sebaliknya. Berikut adalah langkah-langkah konfigurasi DNS yang saya lakukan di Debian 7 Wheezy. Oke inilah konfigurasinya.
DNS Server atau Domain Name System adalah sistem penamaan domain yang mentranslasikan domain (nama host) ke IP address dan sebaliknya. Berikut adalah langkah-langkah konfigurasi DNS yang saya lakukan di Debian 7 Wheezy. Oke inilah konfigurasinya.
1. Yang pertama mari kita asumsikan
bahwa saya akan membuat DNS server dengan nama domain (nama host) smkngawen.edu dan alamat IP 10.10.104.2. Saya juga mengatur
Webserver www.smkngawen.edu.
2.
Setelah masuk root lakukan paket insatalasi
DNS pada DVD 1 atau kita pakai repository http://kaambing.ui.ac.id
Install bind9
Install bind9
# apt-get install bind9 [enter]
3.
Masuk
ke direktori bind untuk
mempermudah konfigurasi file
# cd /etc/bind [enter]
4.
Setelah masuk direktori bind, edit file “named.conf” untuk membuat zona
domain.
#nano named.conf [enter]
Maka
akan muncul tampilan serperti dibawah ini :
Kemudian
edit dan tambahkan script hingga menjadi seperti dibawah ini :
5.
Lalu, copy file forward dan reserve . File forward berisikan barisan
konfigurasi yang mentranslasikan nama/domain ke IP. Sedangkan file reserve
mentranslasikan IP address ke dalam nama domain.
#cp db.local db.ngawen [enter] ==> ini file forward
#cp db.127 db.8 [enter] ==> ini file reverse
6.
Setelah itu, edit file forward.
#nano db.ngawen
Ganti
nama localhost menjadi nama domain (smkngawen.edu), jangan ditambah “ns” atau
yang lain didepannya. Misal : ns.risma.sch.id ! ^^JANGAN^^
Nah,
kaya gini hasilnya :
7.
Edit file reserve.
#nano db.8
1
Localhost
diganti dengan nama domain (smkngawen.edu), lalu pada 1.0.0 diganti 3 blok IP
terakhir dan dibalik (missal : 104.10.10)
8.
Setelah konfigurasi disarankan restart
konfigurasi bind9.
# service bind9 restart
9.
Edit file resolv.conf pada direktori
/etc.
#nano /etc/resolv.conf [enter]
Jadinya..
Bila
file tersebut kosong, anda tinggal mengisinay sendiri :D
Anda
juga bisa menggunakan perintah #/etc/init.d/bind9 restart. Hanya saja saya
menggunakan perintah yang simple dan mudah diingat. :p
11.
Setelah itu gunakan “nslookup domain”
13.
Jika
anda menemui hasil SERVFAIL saat melakukan perintah ‘nslookup domain’ maka
kemungkinan konfigurasi anda pada file forward dan atau named.conf kurang
tepat. Jika SERVFAIL saat mengeksekusi perintah ‘nslookup IP’ maka
konfigurasi yang perlu di check kembali adalah file reverse dan atau
named.conf. Memeriksa DNS bisa juga dengan menggunakan perintah ‘dig
domain’. Misal : dig risma.sch.id
Oke.. Demikian sharing saya. Terimakasih :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar